Khamis, 6 Februari 2025

Karya yang Tertuduh

 KARYA YANG TERTUDUH

Oleh Syahrul Ramadhan

 


 

Segala resah menumpuk di rongga dada,

bagai awan kelabu yang enggan pecah oleh angin,

pikiran berkabut, gelisah menggurita,

hidup terasa mengapung di lautan tanpa pantai.

 

Kuambil secarik kertas yang teronggok di meja kayu tua,

kutorehkan tinta pekat, membiarkannya menari liar,

kata-kata menjelma bara, bait-bait tersusun bagai bara api,

melontarkan nyala yang menggigit malam.

 

Aku berbicara tentang dunia yang retak,

tentang bencana yang menelan nurani,

pena bergetar, menggigil di jemariku,

darahku menggelegak, seperti gelombang yang menghantam karang.

 

Namun, kutatap lembaran yang telah kugores,

ia hanya sebongkah bara tanpa cahaya,

hanya teriakan yang bergema di ruang kosong,

sebuah karya yang meluap, tapi tak memberi jalan.

 

Tangerang, 5 Februari 2025

 

 

BIONARASI

 

Syahrul Ramadhan, lulusan Sastra Indonesia yang memiliki minat dan dedikasi dalam bidang bahasa, sastra, dan pendidikan.

TITISAN SUNYI

Titisan Sunyi Karya: Bunga Melor Rintik-rintik hujan, iringi kamar hati sunyi tanpa teman bicara. Senyum kuukir kutatap hujan di jendela sep...

Carian popular