MAWAR HATIKU
Karya: Oliver O'neill Luke Hang
Sayup angin membelai kalbu
hati tak tentu minda celaru
mengapa ini sering berlaku
mengapa ini terjadi padaku
mungkinkah langit muram bertambah kelabu
mungkinkah badai suram menimpa hidupku
kuharap itu sementara bagiku.
Sayup angin membelai kalbu
kududuk seorang di kerusi kayu
lewati waktu ditemani merdu
kutemukan sekuntum mawar yang layu
kusentuh lembut mawar itu
walau hatiku merasa pilu
teringat kembali kisah yang berlalu
disaat diriku meninggalkanmu
Masa berlari tanpa sedarku
terlihat mawar itu mekar selalu
seperti saat kubertemu kamu
harum mawar itu ingatkan kenangan lalu
canda tawa dengan mu senyum manis bibirmu
kembali dalam benakku
membuat kumerasa sembilu
Hari berlalu seiring denganku
melihat mawar itu ku teringat sesuatu
duri yang tajam melukai jariku
seperti itulah tingkah mu padaku
namun kucuba merawat lukaku
yang tergores oleh tajamnya duri mawar itu
tapi tidak mudah bagiku
juga tidak mungkin bagiku
kerna luka sembuh tetap tinggalkan
parut membekas di kalbu
begitulah penderitaanku
saat aku bersama dengan mu
Hari berlalu kukembali ke kerusi kayu
kembalikan mawar yang pernah layu
sambil menangis mengusung pilu
begitu aku bila lari dari mu
tapi untuk ingin terus sembuh
kuperlu lepaskan mawar itu
kerana mawar indah itu mungkin
menggores luka kepadaku
sama seperti aku yang harus melepaskan dirimu
kerana tersiksa oleh sikapmu
Senja hampir berlalu aku masih di kerusi kayu
sedang terdiam merenung jauh
bertemankan mawar yang pernah layu
adakah engkau seperti mawar itu
yang pernah layu kerana kepergianku?
atau seperti senja yang terus berlalu
tak ingin menemani hadirnya diriku
hanya satu pintaku padamu
mekarlah seperti mawar itu
tanpa melukai insan disampingmu
mawarku cinta hatiku
OLIVER O'NEILL LUKE HANG
21/02/2025
SMK Penangah, Telupid.