SERPIHAN MIMPI DI SELA WAKTU
Karya: Marlina Mailon
Sekuntum mawar merah menjadi saksi bisu
Kalimah cinta termeterai di atas altar janji
Langit tersenyum di balik mega kelabu
Merestui dua jiwa tersimpul kasih.
Lafaz setia meniti di bibir dusta seiring waktu berlalu
Menghiris lumat sekeping hati berbalut rindu
Pohon cinta menghijau berbuah ranum
Rebah menyembah lantai kecewa tak terucap.
Rinai air mata menghapus kabus rindu
Di balik luka berselimut duka
Menghalau rindu ke samudera sepi
Tenggelam dan lemas di wajah kelam.
Kini, segalanya tersimpan rapi di muzium kenangan
Menjadi serpihan mimpi ngeri di sela waktu
Mengajar diri menggenggam cangkir waspada
Sebelum meneguk manisnya kopi cinta beracun.
Kupercaya pelangi terpacak di langit takdir
Tidak menyinar dalam samar kepalsuan
Tetap yakin susunan cerita dalam lembaran hidup
Lebih indah seiring janji-Nya.
Kota Marudu, 20 Februari 2025
BIODATA PENULIS
Marlina Mailon dilahirkan di Kota Marudu Sabah, Malaysia. Mula berjinak-jinak menulis pada tahun 2018. Sudah menerbitkan beberapa buah buku novel, Antologi Puisi dan Antologi Cerpen. Penulis aktif mengikuti Pertandingan Menulis Puisi dan Cerpen di Malaysia dan Indonesia.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan