PANGGILAN LIMA WAKTU
Tarmizi
Lena tebuai selimut kehangatan
Dalam kantuk enggan tuk terbangun
abaikan seruan di penghujung pagi
Panggilan lembut sang ilahi
Siang kian menjelang ditengah keramaian
Kembali Iman teruji dunia yang penuh kesibukan
Waktu terus berlalu tanpa kepastian
Kekosongan jiwa meronta penuh beban
Sang fajar pula kian meredup
Antara jiwa yang sibuk mencari hidup
Kembali terabaikan seruan lembut
Keluh kesah hati yang kelam berkabut
Namun yang berlalu enggan tuk menunggu
Perantara tumpukan semakin membeku
Merenungi hidup kemanakah arah
Dibaluti nafsu jiwa yang resah
Mentuda, 28 januari 2025
BIONARASI
Tarmizi. kelahiran berdarah melayu Kepulauan Riau. Seorang pemuda dengan perjuangan tinggi. Bercita-cita ingin menjadi seorang motivator dan seorang puitis. Mengikuti event puisi dan quotes sambil belajar dan memperdalam ilmu pengetahuan lebih banyak lagi.