Sajak Tanpa Titik
Karya: Agustina Rahman
Aku melukismu di kanvas senja
Ukiran aksara berpendar di garis cakrawala
Kita adalah sajak yang tak pernah rampung
Terpasung pada larik-larik yang digigil rindu
Tangis langit menggambar aksara di matamu
Membasahi kisah yang belum usai tanpa sisa
Seperti angin yang ragu memilih haluan
Kita tersesat pada bait-bait yang nyaris hilang
Putaran semesta menggulung kita dalam noktah
Namun sajak ini enggan menjadi batas kata
Kau dan aku masih berselimut metafora
Menjejak ritme dalam frasa-frasa sunyi
Jika cinta adalah kitab yang tak tertulis
Maka kita adalah bab yang tak terhapus
Mengalun dalam ingatan napas nirwana
Tanpa batas, seperti angin yang terus berbisik
Makassar, 18 Februari 2025
BIONARASI
Hj. Agustina, S.Pd., M.Pd. Lahir di Lemoa, Kab. Gowa Sulawesi Selatan, 10 Agustus 1975. Pendidikan terakhir S2 di Universitas Muhammadiyah Makassar. Mengajar di MAN 2 Kota Makassar. Fasilitator Provinsi PKB Guru mapel Bahasa Indonesia 2021-2024 dan Penulis Modul PKB Guru 2023 pada Kementerian Agama. Penulis Antologi Cerpen (Cerita Mistis/Horor), Novel Sepenggal Kisah Kehidupan (2024), penulis Pentigraf Kanvas Kata Penuh Warna (2024), dan aktif menulis Puisi di Blog KGS.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan